PALEMBANG, 09.04.2022
Yayasan Kesultanan Palembang Darrussalam hari ini menandatangani Memorandum Persefahaman (MoU) bersama syarikat GISB Holdings
bagi menjalinkan persefahaman dan kesepakatan dalam melakukan kerjasama sosial, ekonomi dan kebudayaan.
Dengan termeterainya memorandum ini, GISBH dan Yayasan Kesultanan Palembang akan sepakat bekerjasama dalam bentuk kegiatan bantuan sosial, diskusi, seminar, workshop, festival, dan kegiatan-kegiatan lain yang selaras dengan tujuan kesepakatan.
MoU ditandatangani Ketua Yayasan Kesultanan Palembang Darussalam, Raden Muhammad Fauwaz Diradja dan Ketua Pegawai Eksekutif GISBH, Dato’ Lokman Hakim Pfordten.
Majlis turut disaksikan Pengerusi Eksekutif GISBH, Tuan Nasiruddin Mohd Ali, Pengarah GISBH Indonesia, Tuan Fadhil Yasin dan beberapa tokoh di kalangan ahli Yayasan Kesultanan Palembang.
Selain Kesultanan Palembang terdapat beberapa kesultanan lain di seluruh Indonesia seperti Kesultanan Surakarta, Kesultanan Kanoman, Kesultanan Ternate, Kesultanan Cirebon, Kesultanan Deli dan Kesultanan Yogyakarta. Semua kesultanan ini bagi memelihara sejarah kesultanan silam, adat dan kebudayaan yang pelbagai di Indonesia.
Moga dengan adanya kerjasama seperti ini, aktiviti untuk menjadikan Islam dipraktikkan di seluruh aspek kehidupan di dalam masyarakat akan dapat dilaksanakan secara menyeluruh dengan lebih berkesan.
